Marching Band ATKP Surabaya Jadi Gravitasi Warga Kota Nganjuk

Marching Band ATKP Surabaya Jadi Gravitasi Warga Kota Nganjuk

Marching Band ATKP Surabaya Jadi Gravitasi Warga Kota Nganjuk

Ditulis oleh : April 18, 2017
Marching Band ATKP Surabaya Jadi Gravitasi Warga Kota Nganjuk -  Tepat pada tanggal 10 April 2017 usia Kabupaten Nganjuk menginjak usia ke 1080 tahun. Sudah menjadi tradisi di kota bayu ini saat memperingati hari jadinya, mengadakan pawai budaya dengan kirab ke jalan-jalan di Kota Nganjuk. Pada tahun 2017 ini, pawai budaya diadakan pada tanggal 15 April 2017 dengan dimeriahkan oleh beberapa instansi yang ikut meramaikan hari jadi kota nganjuk ini. Dan lagi, secara terhormat, ATKP Surabaya yang merupakan kampus dimana saya menuntut ilmu sekarang, diundang secara khusus untuk ikut mengguncang nganjuk pada pawai budaya tahun ini. 2 Tahun terakhir ini memang hubungan baik antara Pemerintah Kota Nganjuk dan ATKP Surabaya terjalin sangat baik. Bermula dari tahun 2016 silam, saat Drumb Corps Gita Swara Buana diundang untuk bermain marching band memimpin jalannya kirab pawai budaya Nganjuk dalam memperingati hari jadinya yang ke 1079.

Drumb corps Gita Swara Buana bersiap bertolak ke Nganjuk

Selepas menunaikan shalat Jumat dan makan siang (14/4), rombongan Drumb Corps ATKP Surabaya beranjak dari Surabaya menuju Nganjuk menggunakan empat bis, satu truck dan satu unit ambulance. Empat unit bis mengangkut sekitar 180 taruna anggota drumb corps dan sisanya, satu unit unit truck mengangkut peralatan marching. Setelah menempuh sekitar 3 jam perjalanan, akhirnya Drumb Corps Gita Swara Buana tiba di Pendopo Alun-Alun Kota Nganjuk, dan dilanjut dengan persiapan gladi persiapan acara utama pawai budaya yang rencananya diadakan besok. Gladi ini bertujuan untuk mencoba medan dan luas jalan yang akan digunakan.

Seperti inilah gladi drumb corps ATKP Surabaya yang dilakukan sesaat setelah tiba di Pendopo Nganjuk
video oleh : cuk widiyanto

Walaupun hanya sebatas gladi dan pada waktu diadakan menjelang maghrib, antusiasme warga Nganjuk cukup besar yang membuat kami, anggota Drumb Corps kian semangat menghibur warga Nganjuk. Setelah bermain kurang lebih 10 menit, kami pun bertolak menuju hotel untuk beristirahat.


Menjadi Gravitasi, Menarik dan Menghibur Orang Banyak
Atraksi Bassdrum Drum Corps Gita Swara Buana ATKP Surabaya

Hari yang dinanti telah tiba. Mayoritas warga Nganjuk dan sekitarnya berkumpul dan memadati area Pendopo Alun-Alun Kota Bayu ini. Ratusan bahkan ribuan penonton tak sabar menantikan acara yang diadakan rutin setahun sekali ini. Kami, drumb corps Gita Swara Buana serasa menjadi magnet yang menarik seluruh perhatian warga Nganjuk kala itu. Tak hanya warga Nganjuk, hampir seluruh pejabat penting Pemkot Nganjuk hadir dan menyaksikan atraksi yang kami sajikan. Kamipun puas dapat menjadi gravitasi bagi orang-orang yang melihat atraksi dan penampilan kami.
Kurang lebih inilah penampilan atraktif kami di depan Pendopo Alun-alun Nganjuk dan GOR Nganjuk yang diabadikan oleh beberapa warga Nganjuk. Antusiasme warga Nganjuk terlihat sangat besar menantikan atraksi kami

Penampilan Drumb Corps Gita Swara Buana di Depan Pendopo Alun-Alun Nganjuk
video oleh : cuk widiyanto

Penampilan Drumb Corps Gita Swara Buana di Depan  GOR Nganjuk
video oleh : dewa wangi

Walaupun panas terik, cuaca panas, dan pegal-pegal yang kami rasakan, tak membuat semangat kami menghibur warga Nganjuk surut. Tepuk tangan dan sorakan penontonlah yang membakar semangat sehingga rasa lelah yang menghinggapi tubuh ini tak berasa. Inilah yang saya rasakan. Serasa menjadi Gravitasi yang menarik dan menyedot perhatian banyak orang ke dalam permainan musik dan atraksi kami.
Artikel Baru
Next Post
Selanjutnya
Previous Post


Comment Policy:
Silahkan tuliskan komentar anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini.
Dengan berkomentar, anda dianggap telah memahami Comments Policy. Terima Kasih